Imam Sufyan ats-Tsauri rahimahullah berkata :
الرجل إلى العلم أحوج منه إلى الخبز واللحم
“Kebutuhan seseorang kepada ilmu melebihi kebutuhannya terhadap roti dan daging.” (Tahdzib al-Hilyah, II/404)
Ya,..
Manusia lebih butuh ilmu di banding roti, daging, nasi, dan makanan pokok lainnya.
Sebab makanan hanya dibutuhkan manusia sebanyak 2 atau 3 kali saja dalam sehari, sedangkan ilmu dibutuhkan setiap saat dalam kehidupannya.
Bahkan makan pun ada ilmunya.
Hal Ini menunjukkan betapa urgennya sebuah ilmu, Sehinggga kewajiban menuntut ilmu (terlebih ilmu agama) itu berlangsung hingga akhir hayat.
Sungguh bagi siapa saja yang memahami hikmah di balik perintah wajibnya menuntut ilmu, niscaya ia tidak akan menyianyiakan waktunya barang sedikitpun untuk perkara yang tidak bermanfaat.
Kunjungi juga : Kebutuhan Manusia Terhadap Ilmu